Selasa, 05 Oktober 2010

KOMET

komet


Komet adalah benda angkasa yang mirip asteroid, tetapi hampir seluruhnya terbentuk dari gas (karbon dioksida, metana, air) dan debu yang membeku. Komet memiliki orbit atau lintasan yang berbentuk elips, lebih lonjong dan panjang daripada orbit planet. Komet yang cerah pastinya menarik perhatian ramai.

Ciri fisik

Ketika komet menghampiri bagian-dalam Tata Surya, radiasi dari matahari menyebabkan lapisan es terluarnya menguap. Arus debu dan gas yang dihasilkan membentuk suatu atmosfer yang besar tetapi sangat tipis di sekeliling komet, disebut coma. Akibat tekanan radiasi matahari dan angin matahari pada coma ini, terbentuklah ekor raksasa yang menjauhi matahari.
Coma dan ekor komet membalikkan cahaya matahari dan bisa dilihat dari bumi jika komet itu cukup dekat. Ekor komet berbeda-beda bentuk dan ukurannya. Semakin dekat komet tersebut dengan matahari, semakin panjanglah ekornya. Ada juga komet yang tidak berekor.

Ciri orbit

Komet mempunyai orbit berbentuk elips. Perhatikan ia mempunyai dua ekor
Komet bergerak mengelilingi matahari berkali-kali, tetapi peredarannya memakan waktu yang lama. Komet dibedakankan menurut rentangan waktu
orbitnya. Rentangan waktu pendek adalah kurang dari 200 tahun dan rentangan waktu yang panjang adalah lebih dari 200 tahun. Secara umumnya bentuk orbit komet adalah elips.

Komet terkenal

Ada beberapa komet yang terkenal, misalnya:

1. Komet Halley, muncul 76 tahun sekali.


Halley's Comet
This photo, taken in New Zealand in 1986,
shows Halley's comet during its most recent pass by earth.

2. Komet West
3. Komet Encke, muncul tiga tahun sekali
4. Komet Hyakutake

Comet Hyakutake reached the closest point to earth on March 25, 1996, the comet was bright enough to be seen with the naked eye.
Comet Hyakutake reached the closest point
to earth on March 25, 1996, the
comet was bright enough to
be seen with the naked eye.


5. Komet Hale-Bopp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar